Upacara seren tahun kasepuhan Cipinang.bentuk syukur terhadap hasil panen padi.

Daerah, Lebak35 Dilihat

Lebak – upacara adat Seren Taun kasepuhan cipinang merupakan salah satu adat tradisi yang turun temurun dari jaman dulu khususnya didaerah tradisi adat. Upacara adat dikasepuhan Cipinang,dilaksanakan dihalaman rumah kasepuh Cipinang RT 001 RW 001 desa Girimukti kecamatan cilograng kabupaten Lebak provinsi Banten.07/08/2022.

Sejak puluhan tahun silam sebagai bentuk ungkapan syukur kehadirat Allah SWT bentuk syukur terhadap hasil panen padi. Puncak Upacara Adat Seren Taun dicipinang kecamatan cilograng kabupaten Lebak, dimeriahkan dengan adat tradisi Seren Taun, beragam acara seperti upacara adat yang sangat sakral,seni Sunda jaipong,angklung,dangdut,dan acara-acara lain,dan kesenian wayang golek.acara tersebut kembali terasa tahun ini, setelah dua tahun berlangsung pandemi Covid-19.

Dari Pantauan dilapangan wartawan utamapos, masyarakat bersuka cita untuk menikmati pemberian Allah SWT dalam bentuk hasil panen padi. Semua hasil bumi yang diarak dan dihias untuk menjunjung tinggi hasil panen,yang berlimpah sehingga rasa syukur kehadirat Allah SWT tercurah melalui syukuran upacara adat.

Sejumlah tamu penting hadir dalam acara Seren Taun kasepuhan cipinang,dihadiri camat cilograng,Kapolsek cilograng Koramil 0316 cilograng parades Girimukti,ketua sabaki kabupaten Lebak,dinas pariwisata kabupaten Lebak yang diwakili,dan jajaran kepala desa sekecamatan cilograng.

Dalam sambutannya kegiatan seren taun kasepuhan Cipinang camat cilograng Hendi Suhendi S,IP. menyampaikan bahwa dengan adanya budaya adat di desa Girimukti kecamatan cilograng kabupaten Lebak. akan mempererat persatuan dan kesatuan.Semakin paham budaya daerah, semakin cinta terhadap daerah. Semakin tau dan juga semakin cinta.

Oleh karena itu kegiatan seperti ini patut dilestarikan dan juga perlu didorong untuk lebih memasyarakat lagi supaya masyarakat lebih cinta budaya daerah” tutur camat cilograng.

Kita juga melihat di seren taun sekarang banyak hal baru dan inovasi termasuk tema yang diusung Merawat, Meruwat, Pusaka Budaya Nusantara mudah mudahan ini mengandung makna kita berharap sekali terbangun nya soliditas persatuan dan kesatuan seluruh Indonesia tercinta” Kata camat cilograng.kata camat cilograng.(Sahran)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *