Astaga..!! Gila..!! Media yang menerbitkan Judi Togel di Wilayah Semarang Utara menghapus berita liputan Judi Togel karena menerima uang

Berita utama556 Dilihat

Utamapos.Com|| Jateng – Romauli Situmorang yang merupakan Kepala Perwakilan Jawa Tengah beberapa media online mendengar informasi dan keluhan dari masyarakat di wilayah Semarang Utara mengenai keberadaan judi togel yang meresahkan.

Kaperwil Jateng melakukan konfirmasi kepada Kapolsek Semarang Utara, Kompol Supriyanto, S.H., M.H.

Kaperwil Jateng menyampaikan keresahan dan keluhan masyarakat mengenai warung-warung judi togel tersebut kepada Kapolsek Semarang Utara.

Masyarakat mengeluhkan eksistensi warung-warung judi togel yang hanya dirazia, lalu tutup sementara. Namun, beberapa saat kemudian setelah razia kepolisian, warung-warung judi togel tersebut akan beroperasi kembali seperti biasa.

Masyarakat juga mengeluh karena aktivitas di warung-warung judi togel sampai larut malam sehingga sangat mengganggu.

Kapolsek Semarang Utara menyampaikan kepada Kaperwil Jateng bahwa sudah berusaha dan melakukan razia. Namun, sangat susah untuk menghilangkannya.

“Ijin bu, kita sudah berusaha dan selalu adakan razia. Tapi memang kita akui susah sekali untuk menghilangkan”, ujar Kapolsek Semarang Utara.

Sehari setelah Pimpinan Redaksi menerbitkan berita mengenai judi togel, Kapolsek Semarang Utara Kompol Supriyanto, S.H., M.H., Bhabinkamtibmas Polsek Semarang Utara serta orang yang tidak dikenal mengaku berinisial J menghubungi Kaperwil Jateng.

Mereka meminta untuk bertemu dengan Kaperwil Jateng mengenai berita togel di wilayah hukum Semarang Utara.

Kaperwil Jateng mengatakan bahwa ada seseorang yang tidak dikenal berinisial J menelpon dan menyampaikan mendapat perintah dari Kapolsek Semarang Utara untuk menghubungi Kaperwil Jateng mengenai berita judi togel untuk meminta di take down.

Kemudian pada hari Rabu (10/7/24), Kaperwil Jateng mendapat telepon maupun chat wa dari beberapa rekan media lain yaitu ibu Vio dari Viosari News yang mengaku sebagai utusan Kapolsek Semarang Utara.

Keesokan harinya ada lagi Yosua Bakara yang mengaku sebagai wartawan jejak kasus juga menghubungi rekan Kaperwil Jateng yaitu Bang Ferry Irsyan dari Media Trass dengan mengatasnamakan Kapolres Semarang.

Ada lagi yang juga menghubungi Bang Ferry, katanya bernama Asep dari Polrestabes.

Ada lagi rekan media menghubungi melalui chat whatsapp.

Semua mengintimidasi Kaperwil Jateng agar menerima tawaran untuk mengtake down berita.

Hari ini 12 Juli 2024, Kaperwil Jateng kaget diminta nomor rekening oleh Pimpinan Redaksi jelajahperkara.com yang mengatakan ada rejeki.

Kaperwil Jateng menanyakan rejeki apa. Namun, tidak dijelaskan oleh Pimpinan Redaksi tersebut.

Kaperwil Jateng kemudian mencoba membuka link berita judi togel yang sudah diterbitkan sebelumnya. Ternyata sudah dihapus. Ada apa?

Kaperwil Jateng mencoba menghubungi Bang Ferry Irsyan dari Media Trass. Namun, hingga berita ini diterbitkan tidak ada jawabannya.

Pada saat berita mengenai judi togel diterbitkan, Kaperwil Jateng juga mencoba konfirmasi kepada Ketua Harian Kompolnas Republik Indonesia, Benny Mamoto.

“Saya akan cek kepada Irwasda Polda Jateng”, ujar Pak Benny melalui chat di whatsapp.

Karena adanya intimidasi, Kaperwil Jateng menyampaikan hal tersebut kepada Kuasa Hukum di Media jelajahperkara.com., John L Situmorang, S.H.,M.H dan menyampaikan agar semua koordinasi melalui kuasa hukum.

(BG)

Komentar